ririkusnadi.com – Investasi adalah salah satu cara untuk menabung dengan mendapatkan keuntungan. Dibandingkan dengan menyimpan uang di bank dalam bentuk tabungan ataupun deposito, investasi merupakan cara terbaik untuk melipatgandakan uang kita. Ada beberapa pilihan investasi mulai dari yang aman, high risk high return, ataupun reksadana, investasi namun dengan imbal hasil sedikit lebih tinggi dari deposito.
Buat kamu yang mau belajar investasi dari pelakunya yang sudah merasakan jatuh bangun berinvestasi, memulai dari nol dan usia sangat muda, di bawah ini ada beberapa akun Youtube yang bisa menjadi rekomendasimu untuk belajar. Pemilik akun ini sudah membuktikan, bahwa untuk melipatgandakan kekayaan dengan berinvestasi bukan hanya berbisnis. Namun investasi seperti apa dulu, itu yang dibahas di akun-akun mereka. Siapa saja mereka? Berikut nama akun Youtube mereka:
-
RF Channel – 106K Subscriber
Ryan Filbert adalah seorang sarjana seni rupa yang telah mengumpulkan 106 ribu subscriber sejak 7 tahun lalu. Dengan jumlah video yang diupload mencapai 416 video, akun ini memberikan berbagai playlist dengan tema beragam dan mendasar. Mulai dari video tentang saham yang ia upload pertama kali 7 tahun yang lalu, tentang asuransi, fintech, forex, saham, asset planning, reksa dana, property, hingga cryptocurrency yang sedang ngetrend. Dan sebagai pondasi, Ryan juga memberikan video tentang mindset yang menjadi fokusnya dalam memberikan pemahaman tentang menjadi investor.
Channel ini ia dedikasikan untuk menceritakan pengalamannya menjadi investor sejak usia 18 tahun. Ia memulai investasi saham tahun 2004 dengan belajar langsung kepada investor saham kawakan di Indonesia dan Hong Kong. Petualangannya di pasar saham tidak sia-sia, return tinggi yang ia dapatkan dari saham ia gunakan untuk membeli apartemen dan ruko di tahun 2010 – 2011.
Kemudian ia beralih menjadi investor properti dengan menjual propertinya dengan mendapat capital gain 150% di tahun 2013, tahun yang menjadi puncak nilai dari properti. Dan kini ia masih aktif bermain saham namun lebih selektif yaitu dengan memilih saham-saham blue chip yang lebih stabil. Atas prestasinya di dunia investasi, Ryan pernah mendapat penghargaan dari Presiden Jokowi sebagai Tokoh Inspiratif Pasar Modal pada tahun 2017.
Baca Juga : Video Prank dan Konsekuensinya
-
Felicia Putri Tjiasaka – 74,8K Subscriber
Di usianya yang masih 25 tahun Felicia telah menunjukkan kemampuannya bermain saham. Mahasiswa President University dengan IPK 3,9 ini juga bekerja di salah satu broker sekuritas di kawasan Sudirman sebagai analis ekuitas. Kecintaannya pada saham dibuktikannya dengan menjadi runner up di ajang DBS Asian Conference-Young Economist Stand Up pada tahun 2015. Dari ajang ini ia juga mendapatkan kesempatan monitoring dari Chief Economist di Singapura. Selain itu ia juga telah lulus ujian lisensi pasar modal dengan peserta dari seluruh Indonesia.
Di akunnya yang dibuat sejak tahun 2013, Felicia telah mengupload 40 video yang berisi materi tentang saham yang menjadi kegemarannya. Juga beberapa materi lain seperti reksa dana, seputar mahasiswa/milenial, hingga pembahasan mengenai SBN dan ORI 017. Materi yang menarik dan mudah dipahami dari seorang praktisi muda tentunya akan menarik milenial untuk lebih melek investasi saham. Dari channelnya, Felicia berharap pemahaman bahwa investasi saham itu adalah gambling bisa diubah, karena transaksi saham adalah transaksi yang ada ilmunya dan dapat dipelajari oleh siapa saja.
-
Andika Sutoro Putra – 36,2K Subscriber
Pemuda berusi 26 tahun ini juga layak untuk disimak pengalamannya dalam berinvestasi melalui akunnya yang berisi 26 video. Ia memulai investasi setelah memiliki modal dari berjualan CD suara sarang wallet yang merupakan bisnis ayahnya. Dari berjualan CD selama 6 bulan tersebut, Andika mampu menghasilkan 100 juta rupiah. Dari modal inilah akhirnya ia kemudian beralih ke pasar modal saham.
Namun karena usianya baru 15 tahun, sang ayah membantunya untuk membuka akun saham dengan modal 10 juta. Hanya dalam 6 bulan, Andika sudah mendapatkan keuntungan sebesar 50 persen yang mendorongnya untuk menginvestasikan seluruh modalnya yang berjumlah 100 juta dan sempat merasakan kerugian sebesar 30 %. Kini setelah 9 tahun aktif bermain saham, Andika telah mengumpulkan uang sebanyak 40 miliar. Dan kini ia juga melirik start up untuk menjadi ladang investasi berikutnya.
Di channelnya, Andika menekankan pada materi mindset, mengingat bagi masyarakat Indonesia bermain saham adalah sesuatu yang beresiko dan untung-untungan. Ia mengupload beberapa materi seperti tentang kegagalan, kesuksesan, pentingnya investasi dan cara mengelola waktu untuk mengubah nasib menjadi lebih baik. Sebagai seorang praktisi yang memulai sejak dini, pengalaman Andika menjadi sebuah pelajaran berharga mengenai dunia investasi tidak seseram yang ada dalam anggapan masyarakat. Namun investasi saham adalah sebuah ilmu yang dapat dipelajari oleh siapa saja termasuk olehnya dan sudah ia lakukan sejak belia.
Dari ketiga generasi milienial di atas, kita bisa mengambil pelajaran bahwa segala sesuatu ada ilmunya. Termasuk tentang dunia investasi saham. Jika kita mendapat guru yang tepat dan memiliki wawasan yang cukup tentang saham, maka kita juga bisa mendapatkan keuntungan dari bermain saham. Yang tentunya lebih besar dibanding dengan menabung secara konvensional.